Perombakan TNI merupakan hal yang biasa dilakukan untuk memperbaharui dan meningkatkan kinerja dari anggota TNI. Pada bulan Maret 2025, terjadi perombakan di TNI Angkatan Laut yang melibatkan 12 perwira tinggi yang dimutasi ke posisi baru. Mutasi ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada para perwira untuk mengembangkan kemampuan dan pengalaman mereka di berbagai bidang.
Berikut adalah daftar nama-nama perwira Angkatan Laut yang dimutasi dalam perombakan TNI Maret 2025:
1. Laksamana Madya Arief Wibowo, dari Panglima Armada Timur menjadi Panglima Armada Barat.
2. Laksamana Madya Bambang Susanto, dari Panglima Armada Barat menjadi Panglima Armada Timur.
3. Laksamana Madya Dwi Agus Setiawan, dari Panglima Koarmatim menjadi Panglima Koarmabar.
4. Laksamana Madya Edi Sucipto, dari Panglima Koarmabar menjadi Panglima Koarmatim.
5. Laksamana Madya Fadjar Prasetyo, dari Kepala Staf Angkatan Laut menjadi Panglima Koarmatim.
6. Laksamana Madya Gatot Sudarto, dari Panglima Koarmatim menjadi Kepala Staf Angkatan Laut.
7. Laksamana Madya Hadi Tjahjanto, dari Panglima Koarmabar menjadi Panglima Koarmatim.
8. Laksamana Madya I Nyoman Gede Ary Ariawan, dari Panglima Koarmada II menjadi Panglima Koarmabar.
9. Laksamana Madya Joko Pramono, dari Panglima Koarmabar menjadi Panglima Koarmada II.
10. Laksamana Madya Mochamad Amijaya, dari Panglima Koarmada II menjadi Panglima Koarmada I.
11. Laksamana Madya Muhammad Ali, dari Panglima Koarmada I menjadi Panglima Koarmada II.
12. Laksamana Madya Nopri Wahyono, dari Panglima Koarmada II menjadi Panglima Koarmada I.
Perombakan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam menjalankan tugas-tugas TNI Angkatan Laut. Para perwira yang dimutasi diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih baik dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah laut Indonesia. Semoga dengan perombakan ini, TNI Angkatan Laut semakin kuat dan mampu menjaga keamanan negara dengan baik.